TTL Sultan Agung-Membuat Macrame Hiasan Dinding
Pemberian keterampilan tangan untuk adik-adik Disabilitas Rungu wajib dilatihkan bahkan ditingkatkan agar cekatan. Hal ini ditujukan agar kelak mereka mampu berwirausaha menjadi enterpreneur, berkembang, berproduksi mandiri berguna bagi dirinya, orang lain, agama, bangsa dan negara.
Pusat latihan di SLBN 2 Bantul, Yogyakart, Indonesia, setiap hari Jumat didampingi dan dilatih oleh para pembina dan leader Ticket to Life, diikuti peserta TTL sebanyak 32 orang terdiri dari 16 putra dan 16 putri.
Melalui keterampilan macrame diharapkan setiap peserta Ticket to Life (TTL) mampu berkonsentrasi, fokus pada proses menganyam, teliti, pantang menyerah pada kesulitan serta fokus pencapaian hasil, asik dengan aktifitas menganyam, bertanggungjawab terhadap tugas masing-masing, pada akhirnya mampu meningkatkan kepercayaan diri.